Minyak Kayu Putih (Cajuput oil) diketahui mengandung senyawa 1,8-Sineol yangmemilikiaktivitassebagaiantikutukepalaalami.Berdasarkanpenelitiansebelumnya yang memformulasi minyak kayu putih dalam bentuk sediaan losion,dengan konsentrasi 10% memiliki waktu bunuh paling efektif terhadap kutu kepala,yaitu dalam waktu 83,3 detik. Dalam penelitian ini minyak kayu putih diformulasikandalam bentuk sediaan sampo, sediaan sampo dipilih karena penggunaannya yangditujukanuntukkulitkepaladanrambutsehinggapemilihansediaansampolebihcocokdan juga dari segi kenyamanan pada saat pengaplikasian. Formulasi sediaan sampomenggunakanvariasikonsentrasiminyakkayuputihyaituFI(5%),FII(7,5%)danFIII(10%).Evaluasisediaansampoantikutukepalaminyakkayuputihmeliputipemeriksaan organoleptis, pH, homogenitas, tinggi busa, daya pembersih, freeze andthaw, uji iritasi dan aktivitas anti kutu kepala. Hasil evaluasi stabilitas fisik dilakukansecaradeskriptifdanujistatistikANOVAdigunakanuntukmelihatpengaruhkonsentrasiminyakkayuputihterhadapwaktureratakematiankutukepala(Pediculushumanus capitis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi sediaan sampo antikutu kepala minyak kayu putih memiliki stabilitas fisik yang baik pada pemeriksaanorganoleptis, homogenitas, pH,daya pembersih, tinggi busa dan uji stabilitas freezeand thaw. Hasil uji statistik One Way Anova menunjukkan terdapat perbedaan yangsignifikan (p<0,05) antara formulasi sampo anti kutu kepala minyak kayu putih. Padauji lanjutan post hoc Tukey menunjukkan aktivitas anti kutu kepala formula 3 lebihbaikdibandingkanformula1dan2dimanadiperolehrata-ratawaktukematianitupadaminggupertamadankedelapan,FI= 7,26menitdan7,90menit,FII=5,50 menitdan6,10menit sertaFIII =3,58 menit dan3,95 menit.

Tidak tersedia versi lain

Tidak Ada Data