Tumbuhan petai belalang (Archidendron clypearia (Jack) Nielson) mengandung senyawa metabolit sekunder sala..."> Tumbuhan petai belalang (Archidendron clypearia (Jack) Nielson) mengandung senyawa metabolit sekunder sala..."/>
No image available for this title
Penanda Bagikan

LAPORAN TUGAS AKHIR (LTA)

Uji Sitotoksik Ekstrak n-Heksana, Etil Asetat Dan Metanol Dari Daun Petai Belalang ( Archidendron clypearia ( Jack ) Nielson )

Tumbuhan petai belalang (Archidendron clypearia (Jack) Nielson) mengandung senyawa metabolit sekunder salah satunya yaitu flavonoid yang berpotensi sebagai antikanker/tumor. Pada penelitian ini dilakukan uji sitotoksik dari ekstrak n-heksana, etil asetat, dan metanol dari daun petai belalang (Archidendron clypearia (Jack) Nielson). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui LC50 dari ekstrak n-heksana, etil asetat, dan metanol dari daun petai belalang, dengan menggunakan metoda Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) konsentrasi yang digunakan 100 ?g/ml,10 ?g/ml,1 ?g/ml. Hasil uji LC50 ekstrak n-heksana adalah LC50 >100?g/ml, etil asetat sebesar 1?g/ml, dan metanol >100?g/ml. Dari hasil yang didapat ekstrak n-heksana, etil asetat, dan metanol positif memiliki aktivitas sitotoksik.

Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
L0390
Penerbit
Pekanbaru : D3 Farmasi Stifar Riau.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar