SKRIPSI
Pemanfaatan Pati Pisang Kepok ( Musa balbisiana L ) Terpragelatinasi Fosfat Sebagai Suspending Agent Pada Sediaan Suspensi Kering Amoksisilin Trihidrat
Pati alami pisang kepok (Musa balbisiana L.) tidak dapat dimanfaatkan sebagai bahan pensuspensi karena pati alami dalam air tidak mengembang dan meningkatkan viskositas. Sehingga dilakukanlah modifikasi pati secara fisika yaitu dengan pragelatinasi. Dengan cara in dihasilkan pati yang dapat mengembang dan meningkatkan viskositas, tetapi mudah mengalami sineresis akibat terjadinya retrogradasi pati yang dapat menurunkan stabilitas dan viskositas dari sediaan suspensi. Modifikasi pati secara kimia dengan ikatan silang crosslink menghasilkan pati dengan sifat alir dan viskositas yang lebih baik serta terhindar dari retrodegradasi. Pemanfaatan pati pisang kepok (musa balbisiana L.) terpragelatinasi fosfat sebagai suspending agent pada sediaan suspensi kering amoksisilin trihidrat telah dilakukan dan dievaluasi stabilitas penyimpanan selama 14 hai. Metode pembuatan suspensi yaitu dengan metode campuran kering. F1 menggunakan pati pisang kepok pragelatinasi fosfat (PKPF) 1%, F2 (3%), F3 (5%), F4 (7%) dan sebagai formula pembanding amoksisilin indofarma®. Hasil penelitian menunjukkan formula yang paling baik adalah F4 dengan pengamatan organoleptis, distribusi ukuran partikel, bobot jenis serbuk, faktor Hausner, sudut angkat, kadar air, bobot jenis, viskositas dan sifat alir, derajat sedimentasi redispersibilitas dan pH yang memenuhi persyaratan selama penyimpanan 7 hari
Tidak tersedia versi lain