SKRIPSI
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Tiga Varietas Biji Pepaya ( Carica papaya L ) Terhadap Bakteri Staphylococcus, Staphylococcus epidermidis, Dan Propionibacterium acnes
Biji buah pepaya (Carica papaya L) dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Uji pendahuluan ekstrak etanol biji pepaya diperoleh metabolit sekunder berupa terpenoid dan saponin., Di Pekanbaru, terdapat tiga varietas pepaya, yakni pepaya callina, pepaya madu dan pepaya palas. Tujuan penelitian in untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol tiga varietas biji pepaya (Carica papaya L) terhadap bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium aces dengan metode difusi cakram. Hasil uji ekstrak etanol biji pepaya kultivar callina dengan zona hambat tertinggi terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dengan konsentrasi 80% adalah 19,83 mm. Ekstrak etanol biji pepaya kultivar madu memberikan zona hambat tertinggi pada bakteri Staphyloccous aureus dengan konsentrasi 80% adalah 19,85 mm. Sedangkan biji pepaya kultivar palas memberikan zona hambat tertinggi pada bakteri Staphylococcus epidermidis dengan konsentrasi 80% adalah 19,70 mm varietas yang memberikan zona hambat tertinggi adalah ekstrak etanol biji papaya callina terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis.
Tidak tersedia versi lain