SKRIPSI
Identifikasi dan ujiaktivitas daya hambat ekstrak etanol biji pinang (Areca catechu L.) Terhadap Isolat Bakteri Gusi
Prevalensi periodontal pada semua kelompok umur di Indonesia adalah 96,58%. Penyebab utama periodontal adalah mikroorganisme pada plak gigi. Pengendalian pengurangan plak dapat dilakukan dengan menggunakan bahan alamiah yang mengandung antibakteri, salah satunya adalah biji pinang (Areca catechu L.). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis bakteri pada gusi, dan mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol biji pinang (Areca catechu L.) terhadap isolat bakteri gusi. Pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi Agar dengan seri konsentrasi 10%, 20%, 30% . Hasil skrining fitokimia ekstrak etanol biji pinang menunjukkan adanya kandungan alkaloid, terpenoid dan flavonoid. Hail yang diperoleh dari uji identifikasi berdasarkan pengamatan makroskopis, mikroskopis, dan uji biokimia didapatkan dua bakteri Gram positif (Staphylococcus epidermidis dan Streptococcus sp) dan satu bakteri Gram negatif (Enterobacter aerogenes). Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol biji pinang (Areca catechu L.) terhadap isolat bakteri gusi dianalisis statistik dengan One Way Anova dan uji alternatif dengan Kruskal-Wallis. Aktivitas antibakteri ekstrak etanol biji pinang (Areca catechu L.) terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dan Streptococcus sp pada konsentrasi 10%, 20%, dan 30% menunjukkan diameter daya hambat yang berbeda signifikan dibandingkan kontrol positif dan negatif, terhadap bakteri Enterobacter aerogenes pada konsentrasi 10%, 20%, dan 30% menunjukkan diameter day hambat yang berbeda signifikan dibandingkan kontrol positif dan tidak berbeda signifikan dibandingkan kontrol negatif.
Tidak tersedia versi lain