SKRIPSI
Analisis Efektivitas Biaya Antiepilepsi Pada Pasien Anak Poli Rawat Jalan Di Rsud Arifin Achmad Provinsi Riau
Epilepsi adalah suatu keadaan yang ditandai oleh bangkitan berulang akibat lepasnya muatan listrik abnormal dan berlebihan di neuron-neuron otak secara paroksismal. Penggunaan antiepilepsi ini bertujuan untuk mengurangi dampak-dampak atau masalah yang ditimbulkan dari epilepsi. Dampak tersebut berupa dampak dari segi medik, sosial, dan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuiantiepilepsi yang paling cost effective. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode observasional dengan rancangan berupa deskriptif analitik dengan pendekatan crosssectional. Pengumpulan data dilakukan dengan pengambilan data primer dan sekunder. Data primer meliputi data yang didapatkan dari kuesioner HASSS (HagueSeizureSeverityScale) untuk melihat keparahan kejang. Data sekunder diambildarirekammedik dan dari EDP (External Data Processing) RSUD Arifin AchmadProvinsi Riau. Sampel pada penelitian ini adalah 23 orang tua pasien anak epilepsi. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah biaya medik langsung selama sebulan, keparahan kejang berdasarkan kuesioner HASSS, dan nilai ACER (AverageCostEffectivenessRatio). Variabel bebas adalah penggunaan antiepilepsi. Hasil menunjukkan bahwa biaya medik langsung asam valproat rendah dibandingkan dengan yang lain(Rp 436.012) dan efektivitasnya tinggi (36) meskipun tidak terdapat pengaruh yang signifikan (p=0,060), hal ini menyebabkan nilai ACER asam valproat rendah (Rp 12.111). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa asam valproat merupakan antiepilepsi yang costeffective.
Tidak tersedia versi lain