SKRIPSI
Pengaruh Waktu Perendaman Sebelum Sonikasi Terhadap Kadar Asiatikosida Pada Ekstrak Daun Pegagan Air (Hydrocotyle Vulgaris L.) Secara Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (Kckt)
Pegagan air (Hydrocotyle vulgaris L.) merupakan salah satu tanaman yang dimanfaatkan sebagai obat, salah satu kandungan senyawa pegagan air (Hydrocotyle vulgaris L.) adalah asiatikosida. Asiatikosida diketahui memiliki aktivitas antioksidan dan neuroprotektif. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh waktu perendaman sebelum sonikasi ekstrak daun pegagan air (Hydrocotyle vulgaris L.) terhadap kadar asiatikosida. Parameter ekstraksi yang digunakan adalah waktu perendaman dan waktu sonikasi. Kadar asiatikosida dianalisis menggunakan kromatografi cair kinerja tinggi dengan menggunakan kolom C-18, fase gerak metanol:air (70:30), laju alir 1 ml/menit dan dideteksi pada panjang gelombang 206 nm. Pembuatan kurva kalibrasi dilakukan dengan menggunakan seri konsentrasi 2-14 ppm dengan persamaan regresi y = 11656x + 142673. Kadar asiatikosida yang optimum pada ekstrak daun pegagan air (Hydrocotyle vulgaris L.) diperoleh pada waktu perendaman selama 2 jam dengan waktu sonikasi selama 15 menit. Kadar asiatikosida yang diperoleh pada ekstrak daun pegagan air (Hydrocotyle vulgaris L.) ialah 0,1699 mg/10 mg ekstrak dengan persentase sebesar 1,6842%.
Tidak tersedia versi lain