SKRIPSI
Uji Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Kucai ( Allium tuberosum Rottler Ex Sprengel ) Pada Kerusakan Hati Yang Diinduksi Karbontetraklorida Pada Mencit Putih ( Mus musculus ) Jantan
Telah dilakukan penelitian uji efek pemberian ekstrak etanol dan Kucai (Allium tuberosum Rottler ex Sprengel) pada kerusakan hati yang diinduksi karbontetraklorida pada mencit putih (Mus musculus) jantan. Parameter yang digunakan adalah mengukur aktivitas SGOT dan SGPT pada hari ke 7 dan 15 Pada penelitian ini hewan percobaan yang digunakan adalah mencit putih (Mus musculus) jantan yang dibagi atas 5 kelompok. Kelompok I adalah kelompok kontrol negatif yang diberi suspensi Na CMC. Kelompok I adalah kelompok kontrol positif yang diberi karbontetraklorida (CC14) dengan dosis 1,25 ml/kg berat badan secara oral. Kelompok Ill, IV, dan V adalah kelompok uji yang di beri ekstrak etanol daun Kucai dosis (100, 200 dan 400) mg/kg BB. Metoda yang digunakan pada penelitian ini adalah Metoda Enzimatis, yang diamati perubahan aktivitas SGPT dan GOT dengan satuan U/l dengan alat "*Photometer" (Microlab 200®9). Parameter yang diamati adalah perubahan aktivitas GOT dan SGPT dengan satuan U/I. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol dan Kucai dosis (100, 200 dan 400) mg/kg BB menunjukkan perbaikan dengan perbedaan yang signifikan (p0,05) rasio berat hati terhadap lamanya waktu pemberian ekstrak etanol daun Kucai pada berbagai dosis.
Tidak tersedia versi lain