LAPORAN TUGAS AKHIR (LTA)
Gambaran Pemenuhan Pengadaan Obat Sesuai Perencanaan di UPT Balai Pengelolaan Farmasi dan Alat Kesehatan Kabupaten Karimun Tahun 2021
Perencanaan dan pengadaan obat merupakan suatu tahap paling penting dalam menjaga ketersediaan stok obat di fasilitas pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat gambaran pemenuhan pengadaan obat sesuai perencanaan di Unit Pelaksana Teknis Balai Pengelolaan Farmasi dan Alat Kesehatan Kabupaten Karimun. Sampel penelitian adalah semua obat dalam daftar Rencana Kebutuhan Obat (RKO). Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan data secara retrospektif. Hasil penelitian dari 118 item obat dalam daftar RKO terdapat 96 (Sembilan puluh enam) item obat terpenuhi dan 22 (dua puluh dua) item obat tidak terpenuhi. Dengan kriteria pemenuhan 21 (dua puluh satu) item obat dengan kriteria sesuai, dengan persentase 17,80%, 97 (Sembilan puluh tujuh) item obat dengan kriteria tidak sesuai, dengan persentase 82,20%. Dari kriteria tidak sesuai tersebut terdapat 27 (dua puluh tujuh) item obat dengan kriteria pemenuhan kurang dari 100% dengan persentase 22,88%, 48 (empat puluh delapan) item obat dengan pemenuhan lebih dari 100% dengan persentase 40,68% dan 22 (dua puluh dua) item obat tidak ada pemenuhan dengan persentase 18,64%. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa pemenuhan pengadaan obat di Unit Pelaksana Teknis Balai Pengelolaan Farmasi dan Alat Kesehatan Kabupaten Karimun belum sesuai dengan standar pemenuhan pengadaan obat yang sesuai dengan standar dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Tidak tersedia versi lain