LAPORAN TUGAS AKHIR (LTA)
Gambaran Penggunaan Obat Berdasarkan Indikator Peresepan World Health Organization (WHO) di Puskesmas Tenayan Raya Pekanbaru Periode Oktober 2021
Penggunaan obat yang rasional dengan peresepan merupakan hal yang penting dalam pelayanan kesehatan untuk ketercapaian terapi pengobatan pasien. Peresepan yang tidak rasional merupakan masalah kesehatan yang serius karena berpotensi menimbulkan efek negatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penggunaan obat dengan menggunakan Indikator Peresepan World Health Organization (WHO) sebagai salah satu parameter dalam melihat penggunaan obat rasional di Puskesmas Tenayan Raya Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian observasional yang bersifat deskriptif dengan teknik pengumpulan data secara retrospektif. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan populasi dalam penelitian ini adalah seluruh resep pasien rawat jalan pada bulan Oktober tahun 2021 yang berjumlah 552 resep dan sebanyak 250 digunakan sebagai sampel. Hasil penelitian gambaran penggunaan obat berdasarkan indikator peresepan, yaitu rata ? rata jumlah item obat per lembar resep adalah 2,85 ; persentase peresepan dengan nama generik sebesar 95,08%, persentase obat dengan antibiotik sebesar 27,2%, persentase sediaan injeksi sebesar 0%, persentase obat yang diresepkan sesuai dengan Formularium Nasional sebesar 92,28%. Hasil Penelitian ini menujukkan bahwa peresepan obat di Puskesmas Tenayan Raya Pekanbaru belum sesuai dengan indikator WHO kecuali untuk indikator peresepan obat dengan nama generik. Sehingga diperlukan evaluasi terkait jumlah obat yang diresepkan untuk pasien agar tidak terjadi polifarmasi dan juga evaluasi penggunaan antibiotik agar tidak terjadi resistensi serta penggunaan obat sesuai formularium nasional.
Tidak tersedia versi lain