SKRIPSI
Penggunaan Antibiotik Profilaksis Pada Kasus Bedah Urologi Dan Ortopedi Di SMF Bedah Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Provinsi Riau Tahun 2010
Dalam bidang bedah, antibiotika profilaksis didefinisikan sebagai pemberian antibiotika sesaat sebelum dilakukannya operasi tapa adanya bukti infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan ketepatan pemilihan obat yang digunakan sebagai profilaksis pada pasien bedah urologi dan ortopedi di SMF bedah Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Ahmad Provinsi Riau secara deskriptif dengan menggunakan data retrospektif. Data diperoleh dari catatan/data obat OK IBS/IGD di Instalasi Farmasi selama tahun 2010. Hasil penelitian menunjukkan antibiotik profilaksis yang digunakan pada bedah urologi adalah sefotaksim 83%, seftriakson 14%, dan gentamisin 3%. Antibiotik profilaksis yang digunakan pada bedah ortopedi adalah sefotaksim yang dikombinasikan dengan gentamisin 67%, sefotaksim 25%, gentamisin 8%. Pemilihan antibiotik profilaksis pada kedua kasus ini belum sesuai dengan standar literatur yang digunakan saat ini.
Tidak tersedia versi lain