LAPORAN TUGAS AKHIR (LTA)
Evaluasi Perilaku Lulusan Farmasi Dalam Pemberian Informasi Obat Swamedikasi Gastritis Di Apotek Mandiri Se-Kota Pekanbaru
Swamedikasi adalah upaya yang dilakukan oleh masyarakat dengan menggunakan obat yang dibeli tanpa resep dokter untuk mengatasi keluhan ringan, salah satunya gastritis. Dampak dari gastritis ini dapat dihindari dengan pengobatan. Penatalaksaan yang tidak rasional dalam pengobatan dapat menjadi sumber terjadinya kesalahan pengobatan (medication error), untuk menghindari hal ini terjadi dalam swamedikasi perlu tahapan pemberian informasi obat. Pemberian informasi obat adalah bagian dari pelayanan farmasi, termasuk penetapan obat, kepatuhan pasien dan cara pemberian obat yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku lulusan farmasi dalam pemberian informasi obat swamedikasi gastritis di Apotek Mandiri se-Kota Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan deskriptif serta pengambilan data secara concurrent. Populasi dalam penelitian ini adalah 26 lulusan farmasi yang terdiri dari Sarjana Farmasi, Diploma Farmasi dan SMK Farmasi yang merupakan karyawan tetap dan melakukan pelayanan swamedikasi pada saat penelitian dilakukan. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi dengan teknik pengumpulan sampel jenuh dengan masing-masing empat kali pengulangan. Berdasarkan penelitian didapatkan hasil lulusan farmasi dalam kategori kurang (96,15%), kategori cukup (3,85%) dan kategori baik (0%). Sehingga dapat disimpulkan bahwa sebagian besar lulusan farmasi masih dalam kategori kurang.
Tidak tersedia versi lain