SKRIPSI
Analisis Biaya Terapi Pasien Umum Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di Rumah Sakit X Kota Pekanbaru Provinsi Riau
Diabetes melitus didefinisikan sebagai suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein sebagai akibat insufisiensi insulin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran biaya terapi total pasien diabetes melitus tipe II dan mengetahui hubungan karakteristik terhadap biaya terapi. Penelitian ini merupakan penelitian farmakoekonomi dengan menggunakan perspektif provider dan perspektif societal dengan rancangan deskriptif bersifat observasional. Sampel pada penelitian berjumlah 67 dengan penetapan sampel non random metode purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan besarnya biaya pasien diabetes mellitus tipe II yaitu Rp. 172.953.800. Biaya total yang paling besar adalah biaya makan yaitu Rp. Rp 547.200 (21%). Biaya medis langsung yang paling besar adalah biaya terapi pertama (30%). Biaya non-medis langsung yang paling besar adalah biaya makan (49%). Hubungan karakteristik pasien diabetes melitus tipe II yaitu usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status pekerjaan, dan lama penyakit. Lama penyakit dengan p value 0,002 menjadi karakteristik yang memiliki hubungan terhadap biaya terapi. Pada karakteristik pasien didapatkan bahwa hasil yang paling banyak yaitu pasien usia dewasa madya (41 tahun - 60 tahun) (59,7%), jenis kelamin adalah perempuan (61,2%), tingkat pendidikan adalah pendidikan rendah (58,2%), status pekerjaan adalah bekerja (65,7%), dan lama penyakit adalah > 10 tahun (79,1%). Kesimpulan pada penelitian ini yaitu biaya rata-rata terapi total yaitu sebesar Rp. 2.581.400, dan karakteristik yang memiliki hubungan terhadap biaya terapi yaitu lama penyakit p value 0,002.
Tidak tersedia versi lain