LAPORAN TUGAS AKHIR (LTA)
Gambaran Penggunaan Antidiabeter Oral Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) Tahun 2024
Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronis yang terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan cukup insulin atau ketika tubuh secara efektif tidak dapat menggunakan hasil insulinnya. Diabetes disebut sebagai "Silent Killer" karena merupakan penyakit yang dapat membunuh seseorang secara diam-diam atau secara bertahap. Diabetes juga disebut sebagai "Mother of Disease" karena merupakan pembawa atau induk penyakit seperti jantung, stroke, tekanan darah tinggi, dan gagal ginjal, dan merupakan penyakit yang dapat membunuh seseorang secara bertahap atau tidak sadar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran penggunaan antidiabetes oral pada pasien DM tipe 2 di poli rawat jalan Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) tahun 2024. Sampel penelitian ini adalah pasien DM tipe 2 yang mendapatkan obat oral di poli rawat jalan Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) tahun 2024. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan jenis penelitian observasional dengan pengambilan data secara retrospektif dan analisis data dilakukan secara deskriptif untuk melihat gambaran penggunaan antidiabetes oral pada pasien DM tipe 2 di poli rawat jalan rumah sakit pekanbaru medical center (PMC) pada tahun 2024. Berdasarkan hasil penelitian, kasus DM tipe 2 yang menggunakan obat oral pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) tahun 2024 banyak terjadi pada jenis kelamin perempuan sebanyak 66,27%. Untuk rentang usia, pasien DM tipe 2 yang menggunakan obat oral banyak terjadi pada rentang usia pra lansia 45-59 tahun sebanyak 56,63%. Antidiabetes yang paling banyak digunakan di Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) berdasarkan zat aktif dan golongan obat adalah zat aktif glimepiride sebanyak 48,20% dengan golongan sulfonilurea sebanyak 54,68% dan zat aktif metformin sebanyak 34,53% dengan golongan biguanid. Obat generik dan dagang yang paling banyak digunakan adalah generik sebanyak 100%. Terapi tunggal dan kombinasi yang paling banyak digunakan yaitu terapi kombinasi sebanyak 53,01%, dan kombinasi yang banyak digunakan yaitu kombinasi glimepiride dengan metformin sebanyak 68,18%.
Tidak tersedia versi lain