SKRIPSI
Isolasi Protein Whey Dari Susu Kerbau ( Bubalus bubalis ) Dan Uji Efektivitas Penyembuhan Luka Sayat Pada Mencit Putih ( Mus musculus ) Jantan
Telah dilakukan penelitian mengenai Isolasi protein whey dari susu kerbau (Bubalus bubalis) dan uji efektivitas penyembuhan luka sayat pada mencit putih (Mus musculus) jantan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar protein whey yang terdapat pada susu kerbau dan untuk mengetahui efek penyembuhan luka sayat whey susu kerbau dan konsentrasi whey yang memberikan efek terbaik dalam mempercepat proses penyembuhan luka sayat. Hasil penetapan kadar protein whey menggunakan metoda Lowry didapatkan kadar protein whey sebesar 0,453 %. Untuk uji efektivitas penyembuhan luka sayat menggunakan sampel sebanyak 25 ekor mencit putih jantan dibagi dalam kelompok kontrol negatif, kontrol positif, whey 50%, whey 75% dan whey 100%. Mencit diberi luka sayat dan diamati setiap hari. Analisis data menggunakan statistik ANOVA dua arah. Hasil analisis menunjukkan kelompok whey 100% berbeda signifikan (p0,05) terhadap kontrol positif. Hal ini menunjukkan bahwa whey 100% memiliki efek terbaik dalam mempercepat proses penyembuhan luka sayat.
Tidak tersedia versi lain