SKRIPSI
Uji Aktivitas Antijamur Fraksi Umbi Bawang Merah (Allium Cepa L Var Agregatum) Dengan Metode Difusi Cakram
Bawang merah (Allium cepa L. var. agrregatum) merupakan tanaman yang banyak tumbuh di daerah dataran rendah dan beriklim tropis seperti Indonesia. Selain digunakan sebagai bahan masakan, bawang merah dapat juga digunakan sebagai obat tradisional.Bawang merah (Alliumcepa L. var. agrregatum) mengandung beberapa metabolit sekunder, yaitu flavonoid, fenolik dan terpenoid yang dapat berkhasiat sebagai antijamur.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antijamur dari fraksi n-heksan, etil asetat dan butanol umbi bawang merah terhadap jamur Candida albicans dan Trichophyton mentagrophytes dengan metode difusi cakram. Fraksi umbi bawang merah dibuat dalam beberapa seri konsentrasi yaitu 25%; 12,50%; 6,25%; 3,13% dan 1,56%. Hasil yang didapat adalah pada seri konsentrasi 25% memberikan hambatan yang lebih baik pada Trichophyton mentagrophytes dengan diameter hambat untuk fraksi n-heksan 16,59 mm, fraksi etil asetat 21,62 mm dan fraksi butanol 18,60 mm. Hasil analisis data menggunakan Kruskall-Wallis menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara tiap seri konsentrasi fraksi umbi bawang merah terhadap diameter hambat dengan nilai signifikan p
Tidak tersedia versi lain