SKRIPSI
Pengaruh Sosiodemografi Terhadap Pengetahuan Tenaga Teknis Kefarmasian Pada Penggalian Informasi Swamedikasi Commond Cold Di Provinsi Riau
Swamedikasi merupakan salah satu upaya pengobatan sendiri yang paling banyak dilakukan masyarakat untuk mengatasi keluhan atau gejala penyakit dengan membeli obat tanpa resep. Salah satu swamedikasi yang umum dilakukan masyarakat ialah swamedikasi common cold. Swamedikasi banyak dilakukan oleh Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK). Salah satu tahap dalam swamedikasi yaitu penggalian informasi. Keterampilan tenaga kefarmasian dalam melakukan penggalian informasi dipengaruhi oleh pengetahuan, pengetahuan dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor sosiodemografi. Penelitian ini bertujuan untuk untuk melihat pengaruh sosiodemografi terhadap pengetahuan Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK) pada penggalian informasi swamedikasi commond cold di Provinsi Riau. Penelitian ini merupakan penelitian observasional yang bersifat deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah Tenaga Teknis Kefarmasian yang terdaftar di PD PAFI Provinsi Riau yang memenuhi kriteria inklusi dengan metode pengambilan sampel yaitu non probability sampling secara purposive sampling diperoleh 100 TTK di Provinsi Riau. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh signifikan sosiodemografi (jenis kelamin, usia, tempat kerja, masa kerja, dan tingkat pendidikan) terhadap pengetahuan TTK pada penggalian informasi swamedikasi commond cold dengan nilai p > 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa pengetahuan TTK pada penggalian informasi swamedikasi commond cold tidak dipengaruhi oleh faktor sosiodemografi.
Tidak tersedia versi lain