SKRIPSI
Pengaruh Jenis Minyak Terhadap Karakterisasi Sifat Fisik dan Disolusi Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System (SNEDDS) Asam Fenofibrat
Penelitian tentang pengaruh jenis minyak terhadap karakterisasi sifat fisik dan disolusi SNEDDS asam fenofibrat telah dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jenis minyak Medium Chain Tryglyceride dan Long Chain Trygliceride terhadap SNEDDS asam fenofibrat berdasarkan waktu emulsifikasi, ketahanan terhadap pengenceran, uji stabilitas dipercepat (uji sentrifugasi dan uji heating-cooling), uji disolusi invitro dan penentuan ukuran globul, indeks polidispersitas, serta zeta potensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi SNEDDS asam fenofibrat dengan variasi fase minyak kacang tanah (F1), minyak jarak (F2), minyak kelapa murni (F3), minyak kelapa sawit (F4) berpengaruh terhadap karakterisasi SNEDDS asam fenofibrat, diantaranya kelarutan asam fenofibrat dalam setiap minyak F1 (0,57?0,009mg/ml), F2 (5,45?0,17mg/ml), F3 (0,85?0,007mg/ml), F4 (1,04?0,03mg/ml), kemudian kelarutan asam fenofibrat dalam SNEDDS F1(27,72?0,54 mg/ml), F2(35,50?0,96 mg/ml), F3(29,58?0,47 mg/ml), dan F4(32,14?0,44 mg/ml). Waktu emulsifikasi spontan yang berbeda yaitu F1 (146,51?2,85 detik), F2 (37,11?1,83 detik), F3 (99,98?0,63 detik), dan F4 (56,40?1,71 detik), dan hasil dari disolusi pada menit 60 F1 (73,66?0,56%), F2 (96,52?0,34%), F3 (77,87?0,81%), F4 (85,23?0,98%). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa jenis minyak dapat mempengaruhi karakterisasi sifat fisik dan disolusi dari SNEDDS asam fenofibrat. Formula terbaik ditunjukan oleh F2.
Tidak tersedia versi lain