SKRIPSI
Uji Aktivitas Antijamur Ekstrak n-Heksan, Etil Asetat, dan Etanol Daun Sambung Nyawa (Gynura procumbens Merr.) Terhadap Malassezia furfur, Microsporum canis, dan Trochophyton mentagrophytes
Daun sambung nyawa (Gynura procumbens Merr.) merupakan tanaman yang sering digunakan oleh masyarakat sebagai obat tradisional untuk pengobatan berbagai penyakit, seperti demam, ruam, penyakit ginjal, migrain, sembelit, hipertensi, diabetes melitus, kanker dan infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antijamur dari ekstrak n heksan, etil asetat, dan etanol daun sambung nyawa (Gynura procumbens Merr.) terhadap Malassezia furfur, Microsporum canis, dan Trichophyton mentagrophytes menggunakan metode difusi cakram. Hasil skrining fitokimia ekstrak n-heksan, etil asetat, dan etanol mengandung terpenoid, flavonoid, fenolik, dan saponin. Hasil pengujian aktivitas antijamur ekstrak n-heksan, etil asetat dan etanol daun sambung nyawa pada konsentrasi 10%, 20%, 30%, dan 40% tidak memiliki aktivitas antijamur terhadap Malassezia furfur, Microsporum canis, dan Trichophyton mentagrophytes karena tidak terbentuknya diameter hambat di sekitar kertas cakram
Tidak tersedia versi lain