SKRIPSI
Perbandingan Aktivitas Antimikroba Ekstrak Etanol Bawang Putih ( Allium sativum L. ) Dan Lengkas Merah ( Alpinia purpurata K. Schum ) Terhadap Mikroba Penyakit Kulit
Telah dilakukan penelitian tentang perbandingan aktivitas antimikroba ekstrak etanol bawang putih (Allium sativum L.) dan ekstrak etanol lengkuas merah (Alpinia purpurata K.Schum) terhadap mikroba penyakit kulit. Pengujian aktivitas antimikroba dilakukan dengan metoda difusi agar dengan pengukuran diameter hambat yang dihasilkan. Mikroba uji yang digunakan adalah mikroba yang diisolasi dengan pewarnaan Gram untuk bakteri dan dengan larutan KOH 20% untuk jamur. Hasil isolasi menunjukkan pada penyakit kulit panu, kurap dan bisul diketahui ada bakteri Gram negatif, bakteri Gram positif yang berbentuk coccus dan basil dan pada jamur diketahui mempunyai hifa, spora dan spora yang berkelompok. Hasil pengujian menunjukkan bahwa ekstrak etanol bawang putih dan lengkuas merah mempunyai aktivitas antimikroba yang sedang, karena mempunyai diameter hambat 10-19 mm. Hail uji statistik memperlihatkan aktivitas antimikroba berbeda secara signifikan antara ekstrak etanol bawang putih dan lengkuas merah terhadap semua mikroba uji karena (P
Tidak tersedia versi lain