Minyak biji pala (Myristica fragrans Houtt) dengan kandungan utamanya trimisitin memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Karakteristik khusus dari minyak biji pala yaitu memiliki sifat tidak stabil akibat pengaruh lingkungan sehingga perlu distabilkan dengan diformulasi menjadi bentuk sediaan nanoemulsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi optimum dari masing-masing komponen p…
Provinsi Riau merupakan salah satu daerah penghasil buah nanas terbanyak di Indonesia, mahkota buah nanas adalah salah satu bagian yang dibuang begitu saja, padahal bagian tanaman ini mengandung metabolit sekunder diantaranya flavonoid, alkaloid, fenolik dan saponin yang dapat berperan sebagai antioksidan. Antioksidan merupakan zat yang memiliki sifat mudah teroksidasi sehingga perlu dilakukan …
Ekstrak Mahkota Nanas (Ananas comosus (L) Merr) diketahui memiliki aktivitas terhadap bakteri Propionibacterium acnes yang merupakan bakteri penyebab jerawat. Untuk meningkatkan efektivitas dan kenyamanan penggunaan pada kulit dilakukan formulasi dalam sediaan nanoemulsi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formula terbaik dari masing-masing konsentrasi komponen nanoemulsi yang terdiri d…
Mahkota nanas berpotensi sebagai antibakteri alami karena mengandung senyawa metabolit sekunder seperti flavonoid, fenolik, saponin dan alkaloid. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh formula yang optimal dari sediaan nanoserum ekstrak mahkota buah nanas menggunakan metode Factorial Design dan untuk mengetahui aktivitas antibakteri nanoserum ekstrak mahkota buah nanas terhadap bakteri Propi…
Wortel (Daucus carota L.) merupakan tanaman yang mengandung karotenoid. Karotenoid adalah kelompok pigmen berwarna kuning, oranye dan oranye kemerahan yang dapat dimanfaatkan sebagai zat warna alami untuk sediaan liptint. Liptint adalah pewarna bibir cair yang tahan lama, terasa ringan dan nyaman ketika digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah ekstrak dari wortel dapat dijadikan…
Asam fenofibrat adalah obat antihiperlipidemia dan termasuk kedalam Biopharmaceutical Classification System (BCS) kelas II yaitu kelarutan rendah dan permeabilitas tinggi. Kelarutan asam fenofibrat dalam air hanya 162,5 ?g/ml. Terhadap bahan aktif farmasi yang kelarutan rendah didalam air perlu dilakukan upaya peningkatan kelarutan. Kelarutan dapat ditingkatkan dengan teknik kristal multikompon…
Data efektivitas menjadi parameter penting yang menggambarkan keberhasilan kerja suatu obat dalam praktik klinis sehari-hari dan dapat memberikan rekomendasi kepada pemangku kebijakan di rumah sakit saat melakukan evaluasi/kajian obat untuk formularium rumah sakit. Penelitian terkait efektivitas carboplatin-paclitaxel dan cisplatin-paclitaxel untuk pasien Kanker Nasofaring (KNF) stadium lanjut …
Kuersetin merupakan flavonoid yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan kulit. Namun, penggunaannya dalam sediaan topikal terkendala oleh kelarutannya yang rendah dalam air dan stabilitasnya yang kurang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan nanoemulgel kuarsetin yang stabil dan efektif dengan variasi konsentrasi karbopol 940 dan HPMC sebagai gelling agent. Nanoemulsi kuarseti…
Asam fenofibrat merupakan obat antihiperlipidemia dengan kelarutan yang rendah dalam air. Sistem dispersi padat bertujuan untuk meningkatkan bioavailabilitas senyawa obat larut dalam air. Tujuan penilitian ini untuk mengkarakterisasi dan meningkatkan kelarutan asam fenofibrat dengan membentuk dispersi padat asam fenofibrat dalam pembawa hidrofilik manitol dengan metode peleburan. Perbandingan f…