Uncaria cordata (Lour.) Merr merupakan salah satu tumbuhan dari genus Uncaria yang tumbuh di Indonesia.Tujuan penelitian ini untuk melakukan isolasi metabolit sekunder dan uji aktivitas sitotoksik dari daun tumbuhan Uncaria cordata (Lour.) Merr Daun tumbuhan Uncaria cordata (Lour.) Merr diekstraksi dengan metode maserasi bertingkat. Ekstrak n-heksana. Etil asetat dan metanol telah di uji aktivi…
Telah dilakukan penelitian aktivitas antiinflamasi ekstrak etil asetat daun tumbuhan akar kaik-kaik (Uncaria cordata (lour.) merr) pada tikus putih (rattus norvegicus) jantan dan pemeriksaan kualitas simplisia dan ekstrak etil asetat. Hal ini bertujuan agar diperoleh bahan baku yang seragam yang akhirnya dapat menjamin efek farmakologi. Aktivitas antiinflamasi ekstrak etil asetat diuji mengguna…
Formulasi krim antioksidan ekstrak etanol tumbuhan suruhan telah dilakukan dengan tiga konsentrasi yaitu F1 0,4 ; F2 1,2 dan F3 2%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah krim ekstrak etanol tumbuhan suruhan memiliki aktivitas antioksidan dan melakukan evaluasi fisik terhadap krim yang dihasilkan. Evaluasi krim dilakukan terhadap beberapa parameter meliputi pemeriksaan organoleptis, h…
Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan menguji aktivitas antioksidan dari ekstrak n-heksan kulit batang Meranti rambai (Shorea acuminata Dyer). Proses isolasi dilakukan dengan metode maserasi dengan pelarut n-heksan. Proses pemurnian fraksi dilakukan dengan rekristalisasi. Dari hasil pemurnian diperoleh senyawa murni SS1 berupa kristal berwarna putih sebanyak 13,5 mg dengan titik leleh …
Telah dilakukan isolasi ekstrak n-heksana dan meranti sabut (Shorea ovalis Kort), dengan metode ekstraksi dan kromatografi kolom. Hasil isolasi diperoleh senyawa murni yang diberi label FD sebanyak 13 mg berupa kristal berwarna putih larut dalam til asetat, sukar larut dalam metanol dan tidak larut dalam n-heksana dengan titik leleh 135-137 °C. Berdasarkan data spektrum UV senyawa ini mengandu…
Telah dilakukan isolasi dan karakterisasi senyawa metabolit sekunder dari ekstrak etil asetat kulit batang meranti sabut (Shorea ovalis Kort), dengan metode ekstraksi dan kromatografi kolom. Senyawa hasil isolasi diperoleh berupa padatan amorf bewarna putih, dan memiliki titik leleh 232o-234oC. Senyawa ini mudah larut dalam metanol, dengan Rf 0,5 dalam perbandingan eluen etil asetat 100% yang p…
Formulasi krim ekstrak etanol daun ketepeng cina (Cassia alata Linn) telah dilakukan dengan konsentrasi ekstrak 30%, 40% dan 50%. Evaluasi krim dilakukan terhadap parameter: pemeriksaan organoleptis, homogenitas, uji pH, stabilitas fisik, uji daya menyebar, uji daya tercuci krim dan uji antijamur dengan menggunakan metode difusi agar dalam bentuk sumuran terhadap jamur Malassezia furfur dan mem…
Telah dilakukan isolasi metabolit sekunder dari fraksi n-heksana buah sirih hutan (Piper aduncum L) menggunakan metoda kromatografi kolom dengan cara Step Gradient Polarity (SGP) yang bertujuan mengisolasi senyawa metabolit sekunder fraksi n-heksana buah sirih hutan. Dari hasil isolasi metabolit sekunder didapatkan senyawa murni N yang dikarakterisasi menggunakan KLT, pereaksi Liebermann-burcha…
Telah dilakukan isolasi dan karakterisasi metabolit sekunder dari ekstrak etil asetat daun Meranti sabut (Shorea ovalis (Kort.]) menggunakan metode kromatografi kolom dengan cara Step Gradiem Polarity (SGP) yang bertujuan mengisolasi senyawa metabolit sekunder fraksi til asetat daun Meranti sabut. Dari hasil penelitian didapatkan senyawa murni lA yang diuji menggunakan pereaksi Liebermann-burch…