Telah dilakukan formulasi suspensi antasida menggunakan pati pisang kepok (Musa balbisiana L.) pragelatinasi fosfat sebagai suspending agent . Penelitian ini bertujuan untuk melihat kemampuan pati pisang kepok (Musa balbisiana L.) pragelatinasi fosfat sebagai bahan pensuspensi pada sediaan suspensi antasida. Suspensi dibuat dengan 4 formula dimana formula 1 (F1: 5%), 2 (F2: 7,5 %), 3 (F3: 10 %)…
Obat yang tidak stabil di dalam air dibuat dalam bentuk suspensi kering. Dalam pembuatan suspensi digunakan suspending agent.Pemanfaatan pati pragelatinasi fosfat pisang kepok (Musa balbisiana L.) sebagai suspending agent untuk sediaan suspensi kering eritromisin stearat telah dilakukan dan dievaluasi selama 7 hari. Metode pembuatan suspensi dengan cara campuran kering.Dibuat 4 formula, dengan …
Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol kelopak jantung pisang kepok (Miasa Paradisiaca Li) terradap penuruman kadar kolesterol secara in vitro. Meiode penarikan zat' aktif pada penelitian ini menseunakan metade maserasi dengan pelarut etanol 26% a. UNTUR metade penetapan kadar kolesterol menggunakan metode kolorimetri, dengan konsentrasi ekstrak yang digun…
Pati alami pisang kepok (Musa balbisiana L.) tidak dapat dimanfaatkan sebagai bahan pensuspensi karena pati alami dalam air tidak mengembang dan meningkatkan viskositas. Sehingga dilakukanlah modifikasi pati secara fisika yaitu dengan pragelatinasi. Dengan cara in dihasilkan pati yang dapat mengembang dan meningkatkan viskositas, tetapi mudah mengalami sineresis akibat terjadinya retrogradasi p…
Telah dilakukan formulasi tablet ibuprofen dengan metoda kempa langsung menggunakan pati pragelatinasi pisang kepok (musa balbisiana L.) sebagai bahan pengikat. Penelitian ini dilakukan untuk melihat kemampuan pati pragelatinasi pisang kepok sebagai bahan pengikat dengan menggunakan empat rancangan formula yaitu FA (5%), FB (12,5%), FC (20%) dan FD menggunakan starch 1500 (12,5%) sebagai pemban…
Telah dilakukan formulasi tablet parasetamol secara granulasi basah menggunakan pati pisang kepok (Musa balbisiana L.) sebagai bahan penghancur. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan konsentrasi optimal pati pisang kepok sebagai bahan penghancur dengan menggunakan tiga rancangan formula yaitu FI (5%), FII (10%), dan FIII (15%). Evaluasi dilakukan terhadap sifat fisik granul dan tablet. Eval…
Pati alami pisang kepok (N/usa balbisiana L) mudah mengalami sineresis akihat terjadinya retrogradasi pati yang dapat menurunkan stabilitas dan viskositas dari suatu sediaan suspensi, sehingga perla adanya modifikasi pati untuk mengatasi masalah tersebut. Salah sat teknologi modifikasi pati adalah modifikasi kimia dengan iKatan silang (cross/ink). Pemanfantan pati pragelatinasi fàsfat pisang k…
Telah dilakukan penelitian uji ketersediaan hayati dan bioekuivalensi tablet parasetamol dengan bahan pengikat pati pisang kepok (Musa balbisiana L). Penelitian ini menggunakan kelinci jantan yang di bagi 2 kelompok (3 ekor kelinci). Penentuan kadar parasetamol dalam plasma digunakan KCKT (Kromatografi Cair Kinerja Tinggi), kolom C18 (10 um, 25 × 0,46 cm), dengan fase gerak aquabidest : aseton…
Pembuatan dan evaluasi sifat fisikokimia pati pisang kepok pragelatinasi fosfat adalah hasil modifikasi fisika dan kimia dari pati pisang kepok. Pati pisang kepok dimodifikasi fisika menjadi pati pisang kepok pragelatinasi, tetapi pati pisang kepok pragelatinasi dapat mengalami retrogradasi yang menyebabkan terjadinya sinerisis, sehingga perlu dimodifikasi lagi secara kimia menggunakan metode c…
Pembuatan dan evaluasi sifat fisikokimia pati pragelatinasi pisang kepok telah dilakukan dengan menggunakan dua teknik pengeringan, yakni dengan menggunakan oven dan spray dryer. Pati pragelatinasi yang diperoleh dievaluasi sifat fisikokimianya meliputi organoleptis, pemeriksaan pH, kandungan air, distribusi ukuran partikel, sudut angkat, daya pengembangan, kadar amilosa, adsorpsi isoterm, anal…